RIOTKLAB
BRING BACK OUR MEDIA!
Negara Ini Bangsat dan Kalian Harus Mengakuinya
Categories: General

Tulisan ini hadir karena polah para bajingan-bajingan sungguh sudah melewati batas kompromi saya, pembaca. Maka tidak akan kepalang tanggung saya memberikan sumpah serapah berupa bangsat, anjing dan makian lainnya untuk mereka yang berada di dalam bentuk sistem paling kotor di muka bumi ini. Tidak akan saya peduli siapapun orang yang berada di dalamnya. Entah itu keluarga, teman, atau bahkan sahabat. Intinya, core of the core, jeroannya adalah negara ini bangsat berserta segala tetek bengeknya.

Persetan istana negara, semoga kehancuran menyertai gedung reot nurani itu. Tai kucing untuk para aparat yang dengan sangat ciamik membuat coretan tembok keresahan sebagai dalih penangkapan juga pemberangusan ketenangan hidup kawan-kawan kami. Pembungkaman yang sangat menjijikan. Kehinaan pun ada pada tiap tapak jejak sepatu lars mereka yang melindungi jalannya kursi roda negara, berkedok uang, perut, dan kuasa. Tidak tanggung mereka melayangkan pentungan pada tiap kepala petani, atas nama tempat latihan militer. Bangsat bukan!? Tentu saja itu bangsat!? Tak perlu para pembaca mengakui, biar saya yang mengakui itu. Kontol! Ngentot!

Sekarang mari berkenalan dengan para pencipta keteraturan, pembangunan, sampah, dan kelicikan. Pada gedung tempat senior mahasiswa endorse sopi itu adalah awal kerusakan ruang hidup, semua kerusakan berawal dari ruang-ruang tempat mereka menyebut diri sebagai pemangku kebijakan paling adiluhung. Pada tempat itu mereka dengan sangat leluasa mempreteli aturan agar sesuai dengan keuntungan dan tentu saja untuk langgengnya kekuasaan mereka.

Tangis ringkik para penuntut hak tidak akan pernah digubris, memang sudah dianggap goblok kawan-kawan kalian itu, pembaca. Tidak ada mereka mengenal hak, demokrasi, tai babi, hutan rimba, mereka persetankan semua. Benar kata Tanasaghara bahwa tidak akan pernah ada negara yang mau berbuat baik. Megabacot mereka saja perihal mewakili rakyat, sekali lagi dengan girang saya menghujat mereka. Anjing! Fuck! Eat your nation shit moron!

Maka biarkan saya membuat kalian tersesat dalam kebencian tulisan ini. Benturkan saja kepalamu jika masih ada kata negara di dalamnya. Buang bukumu jika masih ada kata negara di dalamnya, silahkan robek halaman zine yang tercatut kata negara ini ketika kalian selesai membacanya. Bakar semua hal yang berseluk beluk negara. Sekali lagi saya minta ketika pembaca selesai membaca tulisan saya ini, robek dan bakarlah dengan korek api milikmu. Saya sendiri sangat membenci tulisan ini. Maka relakanlah kegilaan in terbakar berasamamu, hidupi-hidup kalian para pembaca, dengan mengakui bahwa negara itu benar-benar bangsat keberadaannya.

Penulis: Maferanren

[Tulisan ini rencananya akan didistribusikan oleh penulis untuk zine Riot Klab edisi ketiga]

Comments are closed.